Solidaritas untuk Nur Halimah, Kepala Sekolah Feminis I, Perempuan Mahardhika Makasar: Korban Perkosaan Yang Melawan

“Dua minggu yang lalu, melalui Inbox FB, kau bercerita ingin sekali kuliah S2 di Jakarta dan kembali aktif di Perempuan Mahardhika, kau bilang, kau rindu dengan perjuangan.”

Status Dian Novita, KN Perempuan Mahardhika, untuk Almarhum Nur Halimah

nur halimah

Baca lebih lanjut

Carmen Rossa, Pegulat Perempuan Bolivia

Image

Sahabat marsinah, pernahkan sahabat marsinah mendengar sebuah negeri bernama Bolivia? Bila sahabat marsinah tidak asing dengan telenovela tentu tidak asing dengan negara – negara Amerika Latin. Nah, Bolivia adalah salah satu negara Amerika Latin yang saat ini dipimpin oleh Evo Morales sebagai presiden.

Di negeri Bolivia inilah, sosok perempuan hebat ini hadir dan mewarnai dunia. Siapakah gerangan perempuan satu ini?seperti biasanya, Perempuan Pelita hadir dengan sosok-sosok perempuan hebat, tiap kamis jam 7 sampai 8 malam.Karenanya jangan pernah bosan karena setelah tembang satu ini, saya, Memey / Dias akan menemani Anda bersama kisah perempuan Bolivia ini.

  Baca lebih lanjut

Addie, Pejuang Buruh dan Hak Pilih Perempuan

 

Image

 

Perempuan Pelita

Edisi 12 September 2013

 Sahabat Marsinah, bila di masa sekarang ini kita sebagai perempuan punya hak memilih dan dipilih dalam setiap pemilihan umum atau pilkada maka kita layak berterimakasih pada para aktivis perempuan dunia yang gigih memperjuangkannya. Seperti biasa, saya, Dias/Memey menemani sahabat marsinah di rubrik Perempuan Pelita setiap kamis jam 7 sampai 8 malam hanya di marsinah 106 fm. Kali ini kita akan berkenalan dengan salah satu aktivis buruh dan perempuan utamanya perempuan kulit hitam yang getol berjuang untuk buruh dan perempuan. Semoga bisa menyemangati kita dalam setiap langkah hidup kita. Siapakah dia dan bagaimana kisahnya? Kita ikuti setelah satu tembang manis berikut ini (iklan dan lagu)

Lahir di Brookhaven, Amerika Serikat, pada tahun 1924, Addie Cameron tumbuh dan bekerja sebagai buruh pada tahun 1941. Selain ditindas sebagai buruh, ia juga didiskriminasikan sebagai perempuan kulit hitam. Perempuan kulit hitam statusnya lebih rendah dari lelaki dan perempuan kulit putih serta lelaki kulit hitam, termasuk dalam hal mendapatkan pekerjaan. Baca lebih lanjut

Dolores Huerta, Perempuan Pejuang Buruh Perkebunan

Perempuan Pelita Edisi 29 Agustus 2013 Image

Salam setara sahabat marsinah, jumpa lagi bersama saya Dias/ Memey dalam Perempuan Pelita. Perempuan Pelita adalah sebuah rubrik yang mengisahkan berbagai sosok perempuan baik yang ada di sekitar kita maupun di penjuru dunia. Perempuan Pelita hadir setiap hari Kamis jam 7 sampai 8 malam.

Dolores Huerta, sosok perempuan berdarah Spanyol yang menjadi inspirasi bagi buruh perempuan. Sosoknya akan menemani kita selama satu jam ke depan. Bagaimana kisahnya? Kita akan simak setelah yang satu ini, khusus untuk sahabat marsinah (iklan dan lagu)

Bila setiap orang akrab dengan sosok Cesar Chavez, namun hanya sedikit yang mengenal sosok Dolores Huerta. Siapakah perempuan berdarah Spanyol ini? Ia adalah pendiri Serikat Buruh Tani Bersatu. Ia adalah salah satu yang memimpin organisasi dan berperan sebagai negosiator. Selama lebih dari 40 tahun tak pernah sedikit pun mundur dari garis depan perjuangan serikat buruh.

  Baca lebih lanjut

Berhenti Jadi Korban, Bangkit dari Keterpurukan

Perempuan Pelita Edisi 18 Juli 2013

Aksi kejahatan perkosaan  kerap kali terjadi dan menyebabkan goncangan jiwa bagi para korbannya, terlebih jika korbannya perempuan dan harus memiliki janin dari lelaki asing yang tidak dicintai. Dalam dunia kejahatan, pemerkosaan berarti sebuah pemaksaan aktivitas seksual seseorang kepada orang lain di sekitarnya. Korban perkosaan bisa sesama jenis atau berlainan Jenis. Mayoritas korban perkosaan mengalami trauma berat dan enggan melaporkan peristiwa buruk yang menimpanya kepada orang lain apa lagi pada aparat kepolisian. Ya, Perempuan Pelita edisi 18 Juli 2013 akan menyajikan kaum perempuan korban perkosaan yang berhasil berprestasi. Siapa saja mereka? saksikan yuk setelah persembahan lagu cantik berikut ini bersama saya, Dias (lagu dan iklan)

Sahabat marsinah, masih bersama saya, Dias, kita akan menjumpai dua selebritis Hollywood yang bertarung melawan trauma, rasa sakit hati teramat hingga berani bangkit dan berprestasi. Satu demi satu kita akan simak kisah mereka. Tentu saja hanya di Perempuan Pelita, Marsinah 106 FM yang siap hadir untuk anda tiap Kamis jam 7 malam.

Baca lebih lanjut

Wangari Muta Maathai, Ibu Pohon dari Afrika

PEREMPUAN PELITA

EDISI 03 JULI 2013

Image 

Selamat malam sahabat Marsinah, jumpa lagi bersama saya Memey tentu saja di rubrik Perempuan Pelita, Marsinah 106 FM yang untuk ke sekian kalinya hadir untuk kamu semua. Seperti biasa, Rubrik Perempuan Pelita menghadirkan sosok perempuan yang menginspirasi dan memberi semangat bagi sahabat marsinah. Kali ini kita akan berkunjung ke Kenya untuk mengikuti kisah seorang perempuan kulit hitam yang berjuang bagi lingkungan, perempuan kulit hitam dan rakyatnya. Siapakah dia, sosoknya akan segera hadir setelah satu tembang manis berikut ini. (lagu dan iklan)

 Adalah Wangari Muta Maathai, perempuan kulit hitam pertama di Afrika Tengah dan Afrika Timur yang berhasil memperoleh gelar Doktor. Suatu hal yang luar biasa yang bisa dilakukan oleh perempuan luar biasa. semua itu ia peroleh karena kecerdasannya sehingga berhasil memperoleh beasiswa. Perempuan ini terlahir di sebuah negeri Afrika bernama Kenya 1 April 1940. Bicara tentang Kenya, negeri Afrika ini tidak lepas dari kemiskinan dan konflik saudara. Perbudakan selama berabad-abad di negeri-negeri Afrika oleh para penjajah menyebabkan Kenya terjebak dalam kemiskinan dan keterbelaangan.Baru pada tahun 1997, Undang-undang represif atau tidak demokratis warisan kolonial mulai direvisi dan direformasi. Di negeri inilah, Wangari Muta Maathai lahir dan dibesarkan. Kenya sendiri merupakan negara Republik yang terletak di kawasan Afrika Timur, yang dihuni oleh sekitar 34 juta penduduk di tahun 2010.

  Baca lebih lanjut